DI era revolusi informasi dan komunikasi ini, hadir banyak kemudahan. Salah satunya bagi kaum perempuan yang baru merintis usaha ingin mendapat ilmu terkait usahanya langsung dari pakarnya lewat aplikasi daring. Aplikasi tersebut platform bernama Micro Mentor yang dihadirkan Bank Commonwealth dan Master Card menggandeng Mercy Corps Indonesia. Dinamakan Micro Mentor karena aplikasi tersebut untuk membantu pengusaha perempuan yang bergelut di dunia usaha mikro buat menumbuhkan bisnisnya. Cara kerja Micro Mentor ibarat mak comblang yang mempertemukan pengusaha dengan mentor berpengalaman yang ilmunya ingin diserap. "Platform ini goal-nya para pebisnis muda untuk mengembangkan pengetahuannya guna dibimbing pengusaha sukses. Itu cara efektif mengembangkan usaha UKM," kata Executive Director Mercy Corps Indonesia, Ade Soekadis. Tanpa perlu pertemuan fisik, mentoring bisa dilakukan lewat dunia maya. Pelaku usaha tinggal mendaftarkan diri di situs id.micromentor.org dan mencari mentor yang spesifik sesuai kebutuhan. Misalnya ingin tahu lebih jauh bagaimana pemasaran yang tepat, tinggal mencari mentor yang ahli di bidang pemasaran. Program seperti ini sudah diterapkan di negara lain dan mendapat sambutan yang besar. "Sebanyak 80% pengguna secara global sudah mendapat benefit dalam mengembangkan usaha dan menciptakan lapangan kerja," ujar Ade. Program tersebut ditargetkan dapat menjangkau ribuan pengusaha sebagai peserta mentoring dan 200 wirausaha sebagai mentor hingga akhir 2019. Kewirausahaan merupakan fakfor fundamental yang bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi, ujar Ade. (Kompas.com, 20/6/2019) Bank Commonwealth dan Master Card sebelumnya telah menyelenggarakan program WISE Masterclass yang menjangkau lebih dari 1.000 perempuan pengusaha Indonesia. Program tersebut berupa pertemuan dan seminar secara tatap muka di sejumlah kota Indonesia. Presiden Direktur Bank Commonwealth, Lauren Sulistiawati, mengatakan dengan adanya platform Micro Mentor, program itu bisa menjangkau pengusaha perempuan lebih luas tanpa terhalang ruang dan waktu. "Antusiasme dan passion untuk belajar sesuatu itu tinggi sekali. Bagaimana mengelola cashflow, cara berbisnis, cara marketing, packaging-nya. Mentor akan sharing cerita sukses dan pengalamannya," kata Lauren. Bagi pengusaha pemula yang ingin bergabung, tinggal mendaftarkan diri ke situs Micro Mentor. Sertakan profil, latar belakang usaha, dan keahlian yang dicari. ***
Kata Kunci
Blogumulus by Roy Tanck and Amanda Fazani
0 komentar:
Posting Komentar