Artikel Halanan 12, Lampung Past Selasa 24-08-2021
Raja Melantik Ismail Sabri PM Malaysia!
H. Bambang Eka Wijaya
RAJA Malaysia Sultan Abdullah melantik Ismail Sabri Yaakob menjadi Perdana Menteri baru Sabtu (22/8) di Istana Kerajaan. Ismail sebelumnya wakil PM, menggantikan Muhyiddin Yassin yang mengundurkan diri karena koalisi partai pendukungnya pecah.
Ismail ditunjuk Raja sebagai perdana menteri setelah mendapat dukungan 114 dari 222 anggota parlemen dalam komitmen baru koalisi Perikatan Nasional, Partai UMNO dan Partai Bersatu. Di UMNO, posisi Ismail Sabri sebagai wakil presiden.
Ismail Sabri semula menjabat Menteri Pertahanan pada kabinet Muhyiddin sejak Februsri 2020. Pada bulan Juli 2021, saat kedudukan Muhyiddin goyah akibat ekonomi memburuk terseret pandemi Covid-19 yang semakin mengganas, Muhyiddin mengangkat Ismail sebagai wakil perdana menteri untuk menenangkan UMNO dalam koalisi.
Tapi pemerintahan Muhyiddin membuat blunder, mencabut lockdown Covid-19 mulai awal Agustus tanpa pertimbangan dan restu Raja. Pada 3 Agustus, UMNO menarik dukungan dari koalisi dengan alasan Muhyiddin melanggar konstitusi.
Naiknya Ismail Sabri ke pucuk pemerintahan sekaligus mengembalikan UMNO ke panggung kekuasaan setelah kalah pemilu 2018 akibat tuduhan korupsi terhadap tokoh sentralnya, Najib Rajak. Sebelum dikalahkan Pakatan Harapan 2018, UMNO telah berkuasa selama 60 tahun.
Ismail Sabri bukan orang baru dalam jagat politik Malaysia. Mantan advovat (1980-an) ini, memulai karir di partai politik sebagai anggota dewan distrik Temerlo (kalau di sini DPC). 1987 menjadi kepala penerangan UMNO Temerlo.
Karirnya di UMNO terus menanjak, hingga 2008 ia masuk daftar calon anggota parlenen daii Pahang untuk koalisi Barisan Nasional. Dengan meraih suara 18.051, ia mengalahkan Mazlan Aliman dari Partai Islam se-Malaysia yang mendapat 14.230 suara.
Setelah duduk di parlemen, Ismail Sabri dipercaya untuk ikut di pemerintahan. Pertama menjadi Menteri Pemuda dan Olah Raga. Lalu Menteri Perdagangan Dalam Negeri. Kemudian Menteri Pertanian dan Agraria. Tetakhir Menteri Pertahanan, sebelum naik jadi Wakil PM dan PM.
Pada 2015 Ismail Sabri jadi buah bibir karena menyulut kontroversi dengan membuat platform market place daring "Low Yat 2" sebagai wadah transaksi bisnis sesama warga pribumi. Alasannya, karena 90% perekonomian Malaysia dikuasai nonpri, jadi perlu inkubator untuk menumbuhkan ekonomi warga pribumi.
Nama "Low Yat 2" merupakan plesetan dari "Low Yat Plaza", mal pusat perdagangan elektronik yang terkenal di negeri itu. ***
0 komentar:
Posting Komentar