"DAERAH operasi begal bergeser, dari Lampung Utara kemudian ke Lampung Tengah, sekarang ke Tanggamus!" ujar Umar. "Tapi di daerah operasinya yang baru ini, begal menonjolkan keganasan dengan sengaja melakukan usaha khusus untuk melukai korbannya! Akibatnya, usai pembegalan sebagian besar korbannya harus dirawat di rumah sakit!"
"Modus melukai korbannya itu bisa jadi sebagai usaha memperlambat korban mendapatkan pertolongan, hingga saat pertolongan didapat pelarian para penjahat sudah jauh!" timpal Amir. "Itu dilakukan begal karena dibanding Lampung Utara jaringan jalan di daerahnya seperti jaring laba-laba, ada peluang lari ke arah mana saja, sedangkan di Tanggamus—khususnya di wilayah Kotaagung—Wononosobo jalan tempat begal beraksi buntu—jalan ke hulu mentok gunung kalau ke hilir mentok pantai! Semua jaringan bertumpu ke jalan lintas barat! Karena itu, tanpa cari waktu agar lebih jauh dari TKP mereka bisa dicegat di lintas barat!"
"Soal modus begal mencari cara untuk lebih cepat jauh dari TKP dan dari kejaran massa kalap itu, salah satu pertimbangan memilih lokasi kejahatan bukan mustahil justru wilayah yang jaringan jalan lintas desanya relatif baik!" tegas Umar. "Jika jaringan jalan lintas desanya baik, usai membegal mereka bisa memacu motor kencang hingga tak terkejar! Sedangkan kalau jalan sekitar tempatnya beraksi buruk, saat berusaha lari kencang motornya bisa jatuh dan jadi bulan-bulanan massa!"
"Dengan modus melakukan keganasan melukai korban untuk buying time memperlambat pertolongan dan pengejaran, tingkah begal Tanggamus ini pantas segera mendapat 'perlakuan khusus' dari polisi agar tak berlarut dan merajalela!" timpal Amir. "Paling tidak operasi sapu bersih begal seperti dilakukan Polda Lampung di Lampung Utara baru-baru ini, layak digelar di Tanggamus!"
"Lebih penting lagi operasi menghabisi begal itu digelar karena begalnya beroperasi di jalan lintas barat, urat nadi ekonomi nasional, hingga korbannya bukan cuma warga Tanggamus, melainkan juga pelintas dari daerah lain!" tegas Umar. "Itu alasan kuat untuk menggelar operasi membasmi begal, tak perlu menunggu ada polisi jadi korban begal seperti di Lampung Utara dan Lampung Tengah, hingga terkesan polisi balas dendam!" ***
0 komentar:
Posting Komentar