“DI acara Asosiasi Pemerintahan Kabupaten Se-Indonesia (Apkasi) Menko Perekono - mian Hatta Rajasa menyingkap proses investasi di daerah terhambat oleh birokrasi yang meski satu atap atau satu pintu, jendelanya banyak!” ujar Umar. “Hatta menyebut investasi bidang migas, untuk eksplorasi (mencari sumber) harus mengurus 25 izin! Saat mau eksploitasi (menambang produksi) harus 25 izin lagi! Lama mengurus izin setiap tahap itu bisa dua tahun!”
“Jadi bertahun-tahun habis buat mengurus izin saja!” timpal Amir.
“Itu model birokrasi yang selalu dibanggakan pejabat daerah birokrasi satu pintu banyak jendela! Celakanya, meski dalam reto- rika selalu disebut mata rantai birokrasi sudah dipotong dijamin praktis dan singkat, beban anggaran pendapatan setiap sendi perizinan itu setiap tahun ditingkatkan! Belum lagi beban setoran pejabatnya ke atasan yang jika lambat setor akan cepat dimutasi!”
“Masalah utama birokrasi di daerah memang pada ke- wajiban setoran formal ke kas daerah maupun yang informal itu!” tegas Umar.“Tak peduli perda yang menentukan ini-itu gratis bermunculan, kewajiban setoran satuan kerja ke kas daerah cenderung tak berubah! Jadi, pada pandai-pandai pe- jabat dan bawahannya setiap aturan dijalankan!”
“Guna memenuhi setoran yang sedemikian terkadang jebakan juga dipasang!” timpal Amir. “Contoh jebakan seperti yang terdapat di simpang pintu masuk Terminal Rajabasa!
Di situ ada rambu kecil (tak men- colok) pada sisi lewat belokan gerbang yang mewajibkan mobil pikap dan pengangkut barang masuk ke terminal! Kendaraan dari luar kota yang tak tahu rambu itu sering terjebak karena andaipun akhir- nya mereka melihat rambu yang tak mencolok itu, kepala mobilnya sudah melewati ger- bang belokan! Jadi, sudah lebih dulu melanggar
aturan!”
“Tapi kebanyakan mobil angkutan barang dari luar kota tak melihat rambu itu, hingga diudak petugas karena melanggar peraturan lalu lintas!” tukas Umar. “Hal serupa sering terjadi dalam birokrasi perizinan! Saking banyaknya izin yang diperlukan, terkadang pengusaha terlewat satu dua item! Akibatnya, jebakan satu dua item yang kurang itu membuat investasinya jadi bulan-bulanan birokrasi! Tapi di retorika, tetap saja nyaring bahwa birokrasi satu pintu berjalan efektif dan efisien!” ***
0 komentar:
Posting Komentar