Kata Kunci

Blogumulus by Roy Tanck and Amanda Fazani

Yunani Lolos Restrukturisasi Utang!

PARA pemimpin zona euro akhirnya sepakat memberikan dana talangan (bailout) kepada Yunani tanpa syarat melakukan restrukturisasi utang.Presiden Uni Eropa Donald Tusk mengatakan perjanjian baru ini akan memberi solusi bagi Yunani agar tetap menjadi anggota Euro. (Al Jazeera/ROL, 13/7) Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras menyatakan dengan berhasil menghindari restrukturisasi utang itu, kedaulatan Yunani tetap terjaga. Sebagai kompensasi dana talangan sebesar 86 miliar euro, Yunani sepakat menyerahkan kepada Eurogroup aset negaranya senilai 50 miliar euro.

 Dengan dana talangan sebesar itu yang sebagian besar untuk rekapitalisasi bank-bank Yunani, diharapkan ekonomi Yunani secara perlahan kembali ke jalurnya. Presiden Eurogroup Jeroen Dijsselbloem mengatakan kesepakatan ini memberi peluang Yunani menerima uang tunai untuk mempermudah melunasi kewajibannya yang jatuh tempo. BBC dikutip Detik News, Selasa (21/7), melaporkan Dana Moneter International (IMF) memastikan Yunani telah membayar tunggakan utang sebesar 2,05 miliar euro sehingga negara itu tidak lagi memiliki tunggakan kepada IMF.

 Selain itu, Yunani juga telah membayar kewajiban 4,2 miliar euro kepada European Central Bank (ECB) untuk utang yang jatuh tempo 21 Juli 2015. Dengan aliran dana tunai Eurogroup itu pula, bank-bank Yunani dibuka kembali Senin (20/7) setelah tutup selama tiga minggu. Dengan pembukaan itu, antrean nasabah di ATM berkurang dibanding sebelumnya, selama bank ditutup penarikan lewat ATM dibatasi 60 euro per hari. Juru bicara IMF Gery Rice yang memastikan Yunani telah melunasi keseluruhan tunggakannya menyatakan, "Seperti kami katakan, IMF siap melanjutkan bantuan kepada Yunani terkait usaha pengembalian stabilitas keuangan dan pertumbuhan." 

Tampak, proses penyelesaiannya cukup cepat, dalam sepekan setelah lewat referendum rakyat Yunani menolak dana talangan dengan syarat-syarat ketat hingga bisa diasumsikan mencampuri kedaulatan bangsanya, para pemimpin Euro segera sepakat mengesampingkan syarat-syarat awal dengan mengangkat kehormatan Yunani lewat memberi kompensasi atas dana talangan dengan penyerahan aset-aset negaranya senilai 50 miliar euro. Bagi orang Yunani, menyerahkan aset 50 miliar euro itu kecil artinya dalam menjaga martabat dan kehormatan bangsanya ketimbang menyerah tunduk pada pendiktean asing! Terbukti, pimpinan Yunani benar menyerahkan keputusan ke tangan rakyat. Jalan keluar dari krisis terburuk pun kini terbuka lebar. ***

0 komentar: