Artikel Halaman 12, Lampung Post Sabtu 10-07-2021
Jika Pemerintah Tak Mampu Atasi Covid!
H. Bambang Eka Wijaya
SKENARIO disiapkan untuk menghadapi kondisi terburuk hingga jika pemerintah tak mampu lagi mengatasi puncak krisis pandemi Civid-19. Koordinator PPKM Darurat Menko Marives Luhut Panjaitan mengatakan, jika itu terjadi minta bantuan negara lain
Semoga hal terburuk itu tak terjadi. Tapi menghadapi hatrik rekor demi rekor angka peningkatan Covid-19 yang pada Selasa (6/7) telah mencapai 31.189 dalam sehari, Panjaitan dalam konferensi pers virtual hari itu secera terang dan jelas mengungkap skenario itu.
"Sekarang kami sudah buat skenario gimana kalau kasus ini 40 ribu. Jadi kita sudah hitung worst-case scenario, lebih dari 40 ribu. Bagaimana tadi suplai oksigen, bagaimana suplai obat, bagaimana suplai rumah sakit, semua sudah kami hitung," kata Luhut Panjaitan. (detiknews, 6/7/2021)
Sampai saat ini, pemerintah Indonesia masih mampu menangani situasi pandemi virus Corona. Bila kasus baru mencapai 40 ribu dalam sehari, pemerintah bakal minta bantuan pihak lain.
"Tapi kalau kasus ini lebih nanti daripada 40 ribu, 50 ribu, kita tentu akan membuat skenario siapa yang akan kita nanti minta tolong dan sudah mulai kita kerucut itu semua. Oksigen dampai hari ini kami hitung sudah dibuat skenario oleh tim itu bisa sampai 5.000, mungkin malah paling jelek kita bikin sampai 60-70 ribu kasus per hari. Tapi kita tidak harap itu terjadi karena teman-teman polisi, TNI, saya kira sudah melakukan penyekatan yang cukup baik," ujar Luhut.
Skenario konkretnya, bila kasus makin memburuk tembus 40 ribu, Indonesia akan meminta bantuan luar negeri. Negara Singa di seberang Riau dan Negeri Tirai Bambu di utara bakal diminta tolong oleh Indonesia bila itu terjadi.
"Kalau ada yang bilang tadi perlu bantuan dari luar kita juga sudah komunikasi dengan Singapura, kita komunikasi juga dengan Tiongkok, dan komunikasi dengan sumber-sumber lain," ujar Luhut.
Estimasi Luhut Panjaitan dengan skenario terburuk itu semakin terbayang mendekati kenyataan. Sehari setelah pernyataannya itu, Rabu 7 Juli 2021, malah rekor ganda sekaligus dicetak oleh Covid-19. Yakni rekor angka kematian akibat covid dalam sehari lebih seribu jiwa, tepatnya 1.040 orang. Lalu jumlah kasus baru juga melonjak fantastis, menjadi 34.379 kasus dalam sehari.
Dengan tambahan kasus baru itu total kasus positif menjadi 2.379.397 kasus. Pasien sembuh 14.835, total menjadi 1.973.388 orang. Pasien meninggal bertambah 1.040 menjadi 62.908 orang. Kasus aktif 343.101 kasus. ***
0 komentar:
Posting Komentar